Journalinti – Seluruh masyarakat yang akan melakukan perjalan mudik Lebaran dengan kapal ferry dihimbau segera membeli tiket secara online. Tikel kapal ferry sudah bisa dipesan sejak H-60 keberangkatan.
Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry, Shelvy Arifin mengatakan bahwa layanan tiket online tersedia di 40 pelabuhan penyeberangan di seluruh Indonesia. Baik berbasis aplikasi maupun website Ferizy. Langkah ini merupakan upaya ASDP untuk meningkatkan kenyamanan, efisiensi, dan standar layanan bagi pengguna jasa di era digital.
Shelvy juga mengimbau masyarakat untuk tidak menunda pembelian tiket. Sebab, peminat tiket mudik lebaran akan meningkat drastis.
“Pastikan sudah memiliki tiket sebelum tiba di pelabuhan, karena tanpa tiket yang valid, pengguna jasa tidak akan bisa menyeberang,” terangnya.
Shelvy menambahkan, digitalisasi tiket melalui Ferizy merupakan transformasi layanan ASDP yang telah berjalan sejak 2018. Sejak resmi diluncurkan pada 2020, jumlahnya kini mencapai 2,78 juta pengguna per Januari 2025.
“Digitalisasi ini, tidak hanya mempermudah pemesanan tiket, tetapi juga dapat meminimalisir antrean panjang ketika terjadi lonjakan saat puncak arus serta mengurangi praktek percaloan,” terangnya.
Untuk mengantisipasi lonjakan arus kendaraan dan penumpang saat mudik Lebaran, ASDP telah memperkuat fasilitas dan kapasitas di sejumlah pelabuhan utama. Khusus Pelabuhan Ketapang–Gilimanuk, ASDP mengoperasikan kapal berkapasitas besar serta buffer zone dan rekayasa lalu lintas untuk menghadapi puncak arus mudik yang diperkirakan terjadi pada H-2 Lebaran dan bertepatan dengan Hari Raya Nyepi.
Para pengguna jasa juga diminta mematuhi aturan kedatangan di pelabuhan sesuai jadwal yang tertera dalam tiket Ferizy. Untuk itu, calon pemudik disarankan mengatur perjalanan dengan cermat dan menghindari keterlambatan agar tidak mengalami kendala di pelabuhan. (**)