Journalinti – Selama periode liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024-2025, PT PLN (Persero) melakukan siaga kelistrikan mulai 18 Desember 2024 hingga 8 Januari 2025. Langkah ini bertujuan memastikan kelancaran pasokan listrik, termasuk mendukung pengguna kendaraan listrik.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Sumatera Selatan, Jambi, dan Bengkulu (UID S2JB), Adhi Herlambang, pada Kamis (26/12/2024), menyampaikan bahwa PLN telah menyediakan 59 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Sumatera Selatan. Lokasi-lokasi ini tersebar di ruas tol Trans Sumatra, termasuk jalur Lampung dan Prabumulih, guna mendukung pemudik dari Pulau Jawa menuju Jambi dan Bengkulu.
“Kami memastikan para pemudik kendaraan listrik dari Jakarta hingga Bengkulu dapat mengisi daya dengan mudah. Pembangunan SPKLU ini merupakan komitmen kami dalam mendorong kendaraan ramah lingkungan untuk mengurangi emisi karbon dan menciptakan masa depan yang lebih baik,” ujarnya.
3.323 Personel dan 265 Pos Siaga
Selama masa siaga Nataru, PLN menyiagakan 3.323 personel yang standby 24 jam untuk memastikan keandalan listrik di wilayah Sumatera Selatan, Jambi, dan Bengkulu. Selain itu, PLN juga mendirikan 265 pos siaga untuk mendukung kelancaran pasokan listrik.
Gunakan Aplikasi PLN Mobile
Bagi pengguna kendaraan listrik, aplikasi PLN Mobile mempermudah pencarian lokasi SPKLU yang tersebar di Sumatera Selatan, Jambi, dan Bengkulu. Fitur tambahan berupa pop-up call center juga tersedia untuk memberikan informasi dan bantuan dengan menghubungi nomor 0877-1112-123.
Mendukung Program Kendaraan Listrik Nasional
PLN berkomitmen mendukung program pemerintah dalam percepatan kendaraan listrik di Indonesia. Dengan semakin banyaknya SPKLU di seluruh Indonesia, PLN optimis masyarakat akan semakin terdorong untuk beralih ke kendaraan ramah lingkungan.
“Saya yakin dengan kemudahan pengisian daya melalui SPKLU, kendaraan listrik akan semakin diminati masyarakat,” tutup Adhi Herlambang. (**)